Berbicara tentang teknik mancing tentu saja tidak akan ada habisnya. Hal ini dikarenakan banyak metode improvisasi di setiap teknik mancing. Mungkin untuk para pemancing yang sudah bosan dengan teknik memancing bottom atau yang biasa dikenal dengan mancing dasaran, dan ingin naik level ke tahap selanjutnya bisa mencoba naik ke teknik casting.
Teknik casting pada mancing sendiri sebenarnya ada dua tipe. Yang membedakannya adalah dari alat yang digunakan. Yang pertama yaitu spinning casting, dan yang kedua adalah baitcasting. Sebutan orang yang memancing dengan menggunakan teknik casting sendiri juga berbeda, yaitu angler.
Bagi pemula yang ingin mencoba untuk belajar teknik casting, sangat disarankan menggunakan spinning casting. Selain karena mudah digunakan, teknik ini juga sudah sangat dekat dengan para pemancing dasaran yang sebelumnya sudah pernah menggunakan spinning reel. Alasan kedua juga karena penggunakan spinning reel tidak sesulit dalam penggunaan baitcasting reel. Meskipun sebenarnya tidak apa-apa jika memang ingin langsung menggunakan baitcasting reel.
Dalam memilih tackle, tentu saja teknik ini menggunakan alat untuk casting. Walaupun sebenarnya dengan menggunakan alat biasanya juga bisa. Namun disarankan menggunakan tackle casting agar tidak begitu lelah saat casting. Untuk pilihan bisa bervariasi tergantung target ikan sasaran. Jika di darat, ikan yang biasanya menjadi target teknik ini adalah ikan gabus dan ikan hampala, meski tak menutup kemungkinan ikan lainnya juga seperti bawal, tarpon, dan lainnya.
Jika sudah menentukan ikan tujuan target, tentukan tackle. Jika ingin bertarung dengan gabus, pilihlah tackle dengan lbs tinggi seperti 10-20 lbs. Sedangkan jika ingin bertarung dengan hampala, bisa memilih tackle dengan lbs kecil sekitar 7lbs agar pertarungan dengan ikan menjadi lebih menarik. Untuk pemilihan reel sendiri, pilihlah reel dengan gear ratio yang tinggi untuk spinning. Sedangkan untuk baitcasting reel, tidak usah bingung. Semakin tinggi harganya, tentu saja kualitas semakin baik. Semakin mahal akan mengurangi tingkat backlash semakin tinggi. Bukan berarti akan tidak ada lagi backlash sama sekali jika reel yang dibeli seharga jutaan.
Untuk lure, jika ingin berburu gabus, lure yang biasa digunakan adalah jenis soft froggy (untuk medan yang banyak memberikan peluang lure tersangkut), jump frog, stickbait, spinner bait, inline spinner. Sedangkan untuk mancing ikan hampala lebih ke minnow, inline spinner, mini popper, stickbait. Lalu untuk cara memancingnya? Ya cukup mudah, hanya tinggal melemparkan umpan dan menariknya kembali. Untuk improvisasi itu hanya berdasarkan pengalaman kita. end. (Johannes Chandra Ekajaya)
Kita tidak menunggu ikan untuk memakan umpan kita, tapi kita menggodanya dengan lure! Selamat casting!
